Foto: AC Milan via Getty Images/AC Milan |
Paolo Maldini melakukan pertemuan dengan pemilik klub, Gerry Cardinale. Dalam pertemuan itu, Maldini bareng Ricky Massara sebagaitangan kanannya.
Pertemuan itu dimaksudkan untuk memutuskan taktik klub untuk ekspresi dominan depan. Calciomercato melaporkan pembahasan berlangsung sangat buruk khususnya antara Maldini dan kepala RedBird Cardinale.
Imbas dari tidak adanya kecocokan terkait seni manajemen klub, Maldini dan Massara dipecat, bukan mengundurkan diri. Ini mempunyai arti transformasi total struktur di puncak klub, yang sebelumnya Maldini dan Massara bertanggung jawab atas transfer dan perundingan kesepakatan.
Tuttomercatoweb beropini itu merupakan cuilan dari kudeta dengan CEO Giorgio Furlani. Sosok tersebut mengambil tugas lebih sentral dalam tahap selesai perpanjangan kesepakatan Rafael Leao.
Ini akan menjadi kepergian yang menyakitkan bagi para fans Milan, karena Maldini telah berada di klub sepanjang kariernya. Pertama, selaku pemain dan kemudian selaku eksekutif sejak 2018.
Rumor menyebut Igli Tare bakal mengambil tugas yang ditinggal Maldini, yang kebetulan telah mengumumkan tidak akan memperpanjang kontraknya selaku administrator olahraga di Lazio.
Namun, Furlani kembali menjadi alternatif untuk lebih mengatur arah kurun depan klub dengan pemberian dari Geoffrey Moncada.
Sumber: detikdotcom